Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sragen melakukan verifikasi dan klarifikasi keabsahan ijazah para calon bupati dan calon wakil bupati, yang akan berlaga di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Sragen 2024.

Verifikasi keabsahan ijazah ini juga diawasi oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sragen.

Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu Mukhsin menjelaskan bila untuk kegiatan ini ada beberapa tim yang dibentuk.

Tim itu disebar untuk melakukan verifikasi keabsahan ijazah di enam tempat. Yakni di Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Karanganyar, Solo dan Sukoharjo.

“Semua ijazah milik para cabup–cawabup diverifikasi keabsahannya, khususnya ijazah SMA dan S1, serta S2 mereka. Kami juga memastikan keabsahan legalisir ijazahnya,” kata Mukhsin.

Saat di Yogyakarta, mereka mendatangi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Guna melakukan verifikasi ijazah cabup Sigit Pamungkas, yang merupakan alumni Jurusan Ilmu Pemerintahan (IP) saat S1 dan juga S2 di Fisipol UGM.

Mukhsin melanjutkan, saat di Jakarta ada dua tim. Yang satu mereka mendatangi SMA Lab School, memverifikasi ijazah SMA cabup Untung Wibowo Sukawati.

Yang satu tim lainnya ke Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Ristek, juga untuk melakukan verifikasi ijazah gelar luar negeri cabup Untung Wibowo Sukawati.

“Apabila ada gelar dari pendidikan luar negeri, harus dicek kesetaraan ijazahnya atau juga minta legalisirnya verifikasinya ke Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek di Jakarta,” ungkap Mukhsin.

KPU ke sekolah atau perguruan tinggi tempat mereka belajar, untuk memastikan apakah legalisir yang diberikan sebagai syarat pendaftaran sah.

Mereka juga meminta bukti hal itu dari pihak sekolah atau perguruan tinggi milik para cabup cawabup.

Dari verikasi yang dilakukan, masih ada tersisa satu sekolah. Yakni di SMAN 1 Sragen, tempat dimana cabup Sigit Pamungkas bersekolah. Di Pilbup Sragen 2024 ada dua bakal cabup-cawabup yang mendaftar ke KPU Sragen.

Yakni pasangan Sigit Pamungkas-Suroto, yang mendaftar pada Rabu (28/8). Serta pasangan Untung Wibowo Sukawati-Suwardi yang mendaftar pada Kamis (29/8).

Pasangan Sigit-Suroto diusung Partai Golkar, PKB, PAN dan PKS serta didukung 10 partai nonparlementer.

Sedang pasangan Bowo-Wardi diusung PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai Demokrat dan Partai Nasdem.

Sebelumnya pada 31 Agustus-2 September, mereka telah melaksanakan pemeriksaan kesehatan, yang dilakukan di RSUD Moewardi Solo.

Terpisah Ketua Bawaslu Sragen Dwi Budhi Prasetya mengatakan, pihaknya memang mengikuti, dalam rangka pengawasan kegiatan verifikasi keabsahan ijazah para cabup-cawabup.

“Ada enam tim, ada yang ke Jakarta, Surabaya, Yogya dan Solo,” kata Budhi.

Sumber : suaramerdeka.com