Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Suswono, secara resmi mendampingi Ridwan Kamil dalam kontestasi pemilihan gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Ridwan Kamil dan Suswono melaju dalam kontestasi tersebut seusai diusung oleh 12 partai pendukung.
Siapa dan bagaimana sepak terjang Suswono? Berikut profilnya:
Latar belakang
Suswono lahir pada 20 April 1959. Ayahnya Bernama Asyraf yang berasal dari keluarga Nahdlatul Ulama, sedangkan ibunya Bernama Suratni berasal dari keluarga pedagang Muhammadiyah.
Suswono tercatat memiliki enam adik bernama Suciati, Agus, Artati Budi, Arum, Arif, dan Imam Setiaji. Istri Suswono merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor fraksi PKS pada periode 2019-2024, yakni Anna Mariam Fadhilah.
Ketika di bangku sekolah, Suswono pernah menjadi ketua Pelajar Islam Indonesia (PII) Komisariat Slawi pada periode 1976–1977. Ia juga tercatat pernah menjadi ketua Departemen Kaderisasi PII Daerah Tegal pada periode 1977–1978.
Suswono meraih penghargaan sebagai Pelajar Teladan Tingkat SLTA Kabupaten Tegal pada 1978. Semasa berkuliah, ia pernah menjadi guru Madrasah Aliyah Negeri Bogor mulai tahun 1980 hingga 1983. Tak hanya itu, Suswono juga pernah didapuk menjadi menjadi ketua Senat Mahasiswa Fakultas Peternakan IPB pada periode 1980–1981 dan ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Bogor periode 1982–1983.
Karier
Sebelum dikenal sebagai politisi seperti sekarang, Suswono memulai kariernya sebagai asisten dosen di IPB pada 1983. Pada tahun 1984, Suswono secara resmi bekerja sebagai dosen tetap di Universitas Ibnu Khaldun Bogor.
Karier Suswono di dunia akademik terus melaju. Pada tahun 1985 hingga 1986, ia tercatat pernah menjadi sekretaris Lembaga Pelayanan pada Masyarakat Universitas Ibnu Khaldun Bogor. Pada tahun 1987, Suswono diangkat sebagai kepala Biro Administrasi Umum Universitas Ibnu Khaldun Bogor hingga tahun 1989.
Salah satu pendiri PKS
Pada tahun 1998, Suswono ikut menjadi salah seorang pendiri Partai Keadilan (PK) dan ditunjuk menjadi wakil sekretaris jenderal PK. Pada tahun 2000, Suswono didaulat menjadi ketua Departemen Pembinaan Organisasi DPP PK. Pada tahun 2002, PK berganti nama menjadi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Suswono kembali menjadi wakil sekretaris jenderal PKS hingga 2007. Pada 2007, ia menjadi ketua wilayah dakwah Jawa Tengah dan Yogyakarta DPP PKS hingga 2009.
Karier politik Suswono bersama PKS terus melaju. Pada tahun 1999, ia menjadi tenaga ahli menteri kehutanan yang saat itu dijabat Presiden PKS Nur Mahmudi Ismail. Pada pemilihan umum 2004, Suswono terpilih menjadi anggota DPR RI dari fraksi PKS untuk Jawa Tengah IX. Kala itu, ia berhasil meraih 21.433 suara.
Di Senayan, Suswono ditempatkan di Komisi IV DPR RI. Setahun kemudian, ia diangkat menjadi wakil ketua Komisi IV DPR RI hingga 2009. Pada pemilihan umum 2009, ia terpilih kembali menjadi anggota DPR RI dengan memperoleh 33.934 suara dan dilantik pada 1 Oktober 2009.
Pernah menjadi menteri
Pada 22 Oktober 2009, Suswono diangkat menjadi menteri pertanian Republik Indonesia dalam Kabinet Indonesia Bersatu II. Ia tercatat sebagai sarjana peternakan pertama yang diangkat menjadi menteri Pertanian Indonesia.
Dampingi Ridwan Kamil
Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus resmi mengusung Ridwan Kamil dan Suswono untuk maju dalam Pilgub Jakarta 2024. Ridwan Kamil-Suswono diusung oleh KIM plus yang berisi 12 partai pendukung. Deklarasi dukungan KIM Plus terhadap bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilgub 2024 ini dilakukan di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta.
Sumber : beritasatu.com